Aspal

Hi guys ketemu lagi dalam tulisan blogger newbie yang mencoba selalu eksis, mencari dan mencoba menulis artikel-artikel yang apa adanya, namun hampir semua tentang pengalaman perjalanan hidup.

Biker, apa itu biker? Biker lebih dikenal sebagai anak-anak motor baik yang ikut club komunitas maupun yang independent. Meski arti sesungguhnya kalau sesuai pengalaman memakan bangku sekolah, cieeee kaya roti aja di makan. Biker dari kata bike dengan penambahan “er” sebagai pelaku. Jadi misal “bike” adalah sepeda maka “biker” adalah penunggang sepedanya, yah kayaknya sih seperti itu, jika salah koreksi aja guys.

Okay, kenapa judulnya seperti itu? Yah belakangan dunia permotoran ini marak banget. Banyak muncul club-club komunitas motor bermunculan, dari yang resmi maupun yang sekedar nongol mengikuti trend maupun hobi. Dan dari sekian banyak club komunitas pasti memiliki aturan masing-masing dan bahkan mungkin juga slogan-slogan misal seperti “satu aspal satu persaudaraan”, “brotherhood has no limit”, dan masih banyak lagi. Namun berdasarkan pengalaman, tidak banyak yang mampu bertahan lama. Awalnya memang menggebu-gebu persaudaraan tanpa batas dan apalah-apalah, namun seiring berjalanya waktu nanti akan tersaring siapa-siapa yang memang menjadi biker adalah soulnya atau bloodnya, ibaratnya sudah jiwanya sudah darahnya.

Dan, masih berdasar pengalaman para biker sejati akan bertahan dengan caranya sendiri, sekalipun sudah berkeluarga, memiliki anak, mengurus keluarga kerjaan dan sebagainya, biker sejati akan mampu mencari waktu tepat untuk menyalurkan hobinya. Sebagian banyak biker jika stress akan memilih riding untung menghilangkan stressnya. Dan, kaluarga akan mengerti dengan jalan yang telah dipilihnya.

Banyak biker begitu nikah terus menghilang, kenapa? Dari beberapa teman yang aku kenal dari 2004 pertama aku masuk dunia biker, sebagian besar mereka menghilang karena larangan istri. Dan orang yang memang menjadi biker adalah soulnya, maka mau menikahpun dia akan memberikan pengertian lebih dulu pada sang calon, sehingga ketika telah berkeluarga tidak akan ada masalah-masalah yang sebenarnya itu sudah menjadi hobi dari jauh sebelum menikah. Tapi, tentunya semua ada batasan guys, istri hamil tua ya jangan ditinggal touring bawa tenda dan tidak kunjung pulang, kasian.

Jadi intinya, tidaklah perlu teriak-teriak, kita lihat saja siapa yang akan bertahan sebagai biker, siapa yang memang menjadi biker adalah soul and blood nya.

Road To Soge Beach

Ketika mentari pagi bersinar, setiap hari baru di mulai. Dan ketika senja yang menyambut malam datang, esok kan menyambut mentari pagi, lagi.

Kami adalah dua sahabat yang sudah lama kenal, kita jarang bertemu karena kesibukan masing-masing. Dan akhirnya kita telah berencana untuk maen bareng, ya tepatnya 21-22 Nov 2015 kemarin dalam rangka menghadiri event tahunan Honda yang biasa disebut Honda Bikers Day.

Honda Bikers Day adalah ajang kumpul bikers honda senusantara, dari motor jadul hingga motor masa kini semua tumplek blek jadi satu. Seperti event-event sebelumnya Honda Bikers Day yang biasa disebut HBD selalu bertempat di tempat wisata seperti tahun ini di pantai Teleng Ria Pacitan.

Tidak hanya itu karena Pacitan terkenal dengan beberapa pantai lainnya, maka setelah event selesai para bikers pun banyak yang mulai hunting lokasi mayoritas untuk hunting photo. Seperti aku dan sahabatku ini memutuskan mengunjungi pantai Soge. Akhirnya yang awalnya sempat kecewa aku pun lumayan bersemangat melihat keindahan Soge.

Buat para bikers yang kemarin tidak sempat maen menghadiri HBD kapan-kapan bisa berkunjung kesana, tidak akan kecewa karena banyak pilihan dan tempatnya tidak berjauhan.

Berikut beberapa photo aku dan sahabatku atau sekedar kuda besi kita berdua.

Emblem Tiger Rider

Ini adalah emblem punggung Tiger Rider Single Fighter. 80rb free ongkir via pos Indonesia.